16 Juli 2009, di Le Havre, Presiden mengumumkan garis besar kebijakan baru. Dia mengambil alih sejumlah langkah prioritas yang mengikuti kesimpulan dari Grenelle Mer32:
Penyelesaian reformasi pelabuhan dan peluncuran program investasi (rencana stimulus port).
Moratorium spesies memancing paling berisiko, seperti tuna sirip biru dan porbeagle, dan permintaan oleh Perancis untuk daftar spesies ini pada Appendix 1 CITES untuk melarang perdagangan internasional.
Peringkat tahun 2020 laut yang dilindungi 20% dari perairan ruang maritim Perancis (wilayah maritim global kedua homepage di belakang Amerika Serikat dengan 11 juta km2 yang hanya 0,6% saat ini dilindungi) daerah.
Presiden juga menekankan "potensi yang luar biasa dari energi laut" "sebagai sumber energi baru terbarukan sepenuhnya," mengutip contoh seperti angin lepas pantai atau penggunaan membengkak dan arus. Untuk memfasilitasi pengembangan dan penelitian, dia ingin qu'IFREMER mendirikan sebuah "platform teknologi".
Dalam kerangka ini, CIMER Desember 2009 diadopsi berdasarkan kesimpulan dari Grenelle Laut, Strategi Nasional untuk laut dan lautan, yang menetapkan program aksi multi-tahun untuk laut dan littoral33 tersebut.
